Semakin
banyak panas yang kita miliki di habitat tertentu, maka semakin banyak
energi yang akan kita miliki. Molekul dan partikel bergerak lebih
cepat, yang mana meningkatkan kemungkinan terjadinya reaksi biokimia di
dalam organisme hidup. Inilah mengapa para ilmuan umumnya menginkubasi
bakteri pada 35 - 37 derajat celsius untuk mempercepat prosesnya. dan
Ini hanya berlaku untuk bakteri mesofilik (Mayoritas bakteri yang
diketahui).
Penting juga untuk diingat bahwa ada batas di mana mereka tumbuh lebih cepat saat suhu naik. Ini akan bervariasi untuk setiap bakteri dan Ini hanya berlaku untuk bakteri yang telah berevolusi untuk berkembang di lingkungan yang hangat. Bakteri yang berbeda memiliki suhu optimal yang berbeda untuk pertumbuhan. Ada sekelompok bakteri yang dikenal sebagai ekstrofil yang tumbuh subur dalam kondisi yang tampaknya tidak ramah. Misalnya, hipotermofil berkembang pada suhu yang sangat tinggi dan hidup dalam sistem hidrotermal. Sebaliknya, psikrofil dapat tumbuh pada suhu yang sangat rendah.
Penting juga untuk diingat bahwa ada batas di mana mereka tumbuh lebih cepat saat suhu naik. Ini akan bervariasi untuk setiap bakteri dan Ini hanya berlaku untuk bakteri yang telah berevolusi untuk berkembang di lingkungan yang hangat. Bakteri yang berbeda memiliki suhu optimal yang berbeda untuk pertumbuhan. Ada sekelompok bakteri yang dikenal sebagai ekstrofil yang tumbuh subur dalam kondisi yang tampaknya tidak ramah. Misalnya, hipotermofil berkembang pada suhu yang sangat tinggi dan hidup dalam sistem hidrotermal. Sebaliknya, psikrofil dapat tumbuh pada suhu yang sangat rendah.
Gambar
diatas merupakan gambaran tentang suhu toleran pada bakteri. Salah satu
alasan yang mungkin tampak seperti bakteri tumbuh lebih baik dalam
panas adalah karena bakteri yang kontak dengan manusia dioptimalkan
untuk hidup di dalam dan di sekitar kita.
No comments:
Post a Comment