Bagaimana tanaman mendapatkan nitrogen?
Tanaman dapat mengambil nitrogen dari tanah dengan penyerapan melalui akarnya sebagai asam amino, ion nitrat, ion nitrit, atau ion amonium. Perlu diketahui bahwa Tumbuhan tidak bisa menyerap nitrogen secara langsung dari udara. Meskipun nitrogen adalah unsur yang paling melimpah di udara, dan setiap atom nitrogen di udara berikatan dengan atom nitrogen lain untuk membentuk nitrogen molekuler. Ikatan ini sangat kuat dan sangat sulit dipecahkan sehingga dibutuhkan energi untuk memutus ikatan kimia sedangkan energi hanya dilepaskan ketika ikatan terbentuk.
Tanaman dapat mengambil nitrogen dari tanah dengan penyerapan melalui akarnya sebagai asam amino, ion nitrat, ion nitrit, atau ion amonium. Perlu diketahui bahwa Tumbuhan tidak bisa menyerap nitrogen secara langsung dari udara. Meskipun nitrogen adalah unsur yang paling melimpah di udara, dan setiap atom nitrogen di udara berikatan dengan atom nitrogen lain untuk membentuk nitrogen molekuler. Ikatan ini sangat kuat dan sangat sulit dipecahkan sehingga dibutuhkan energi untuk memutus ikatan kimia sedangkan energi hanya dilepaskan ketika ikatan terbentuk.
Tindakan memecah dua atom dalam molekul nitrogen disebut "fiksasi nitrogen". Tanaman mendapatkan nitrogen yang mereka butuhkan dari tanah, di mana ia telah diperbaiki oleh bakteri dan archaea. Bakteri dan archaea di tanah dan di akar beberapa tanaman memiliki kemampuan untuk mengubah nitrogen molekuler dari udara menjadi amonia, sehingga hal itu dapat memutus ikatan nitrogen molekul yang ada di udara.
Organisme semacam itu disebut "diazotrophs". Dari sini, berbagai mikroorganisme dapat mengubah senyawa amonia menjadi senyawa nitrogen lain yang dapat digunakan tanaman. Dengan cara ini, tanaman bisa mendapatkan nitrogennya secara tidak langsung dari udara melalui mikroorganisme di tanah dan di akar tanaman tertentu. selain itu Petir dan radiasi matahari berenergi tinggi juga dapat membelah molekul nitrogen.
No comments:
Post a Comment